Minggu, 11 Desember 2011

Elegi Konferensi Patung Filsafat

Berdasarkan dari elegi tersebut diatas tentang patung filsafat yang sesungguhnya memaknakan bahwa apa yang ada dan mungkin ada dapat kita pikirkan lebih dalam dan lebih luas lagi. Oleh karena itu, yang maha benar adalah Allah sang pencipta. Dengan belajar filsafat manusia dapat berpikir lebih dalam seadalam-dalamnya dan lebih luas seluas-luasnya, sehingga orang yang berfilsafat dapat berpikir kritis terhadap hal-hal yang masih perlu dikritisi. Kesimpulannya berpikir merupakan cara mengetahui hal yang ada dan mungkin ada terhadap ruang dan waktu. Patung-patung filsafat tersebut merupakan hasil karya manusia yang bisa menjadi logos atau mitos bagi mereka sendiri.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar